Ragasportnews.com – Viktor Axelsen menyebarkan psywar kepada Chen Long dalam perebutan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020. Axelsen gelisah, hanya perak, seharusnya emas!
Viktor Axelsen versus Chen Long akan diperkenalkan pada pertandingan bulu tangkis tunggal putra terakhir di Olimpiade Tokyo 2020.
Baca juga : Hasil Bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020: Tunggal Putri Chen Yufei Raih Emas
Rencananya pertandingan pada Senin (2/8) diawali dengan laga antara Kevin Cordon versus Anthony Ginting pada pertandingan perunggu pukul 18.00 WIB lalu, kemudian disusul oleh Viktor Axelsen versus Chen Long.
Viktor Axelsen melaju ke babak terakhir setelah mengatasi kuda hitam Kevin Cordon pada Minggu (1/8) di Musashino Sports Plaza, Tokyo.
Axelsen memiliki opsi untuk mendominasi dua laga beruntun atas pemain bulu tangkis Guatemala itu dengan skor 21-18, 21-11.
Chen Long memiliki opsi untuk mengalahkan Anthony Ginting di pertandingan berikutnya. Pebulu tangkis China itu juga mendominasi dua laga beruntun, 21-16 dan 21-11.
Chen Long di Olimpiade 2016 dan setelahnya berhasil mendapatkan kembali emas. Kali ini, pemain senior itu kembali harus mencatatkan prestasi manisnya di Olimpiade Tokyo 2020 kali ini.
Viktor Axelsen juga panas sekali lagi. Olimpiade 2016 hanya membawa perunggu dan saat ini mereka tidak akan senang hanya dengan perak!
“Saya hanya menyukai yang terakhir dan ini tidak cukup. Saya memiliki faktor tekanan yang luar biasa di sini,” kata pemain bulu tangkis Denmark itu.
“Saya memiliki dekorasi perak di dekat saya, tetapi saya hanya membutuhkan emas,” tambahnya.
Viktor Axelsen adalah pemain bulu tangkis yang saat ini menempati posisi kedua di planet ini seperti yang ditunjukkan oleh bentuk BWF. Sehubungan dengan Chen Long, itu di nomor enam.
“Ini Olimpiade, semuanya tegang,” dia mengakhiri, seolah-olah tidak melihat peringkat ke Chen Long.