Ragasportnews.com – Hasil Swab PCR Tim Bulutangkis Indonesia Negatif Covid 19. Berita badminton tentang kontroversi BWF World Tour Super 1000 All England Open tahun 2021 terus bergulir. Sementara itu rombongan timnas bulutangkis Indonesia telah bersiap siap untuk kembali pulang ke tanah air setelah dipaksa berhenti karena masalah Covid 19.
Hal yang mengejutkan muncul kabar yang beredar bahwa seluruh Skuad Indonesia dinyatakan negatif COVID 19 setelah di uji Swab Polymerase Chain Reaction atau PCR yang dilakukan di Birmingham Inggris.
Dilansir dari akun resmi Instagram PBSI, pihak PBSI sebelumnya melakukan proses Swab mandiri yang dilakukan oleh dokter PP PBSI yaitu dr. Octaviani pada hari Jumat 19 Maret 2021 sore hari. Sementara itu proses tes kit diperoleh dari pihak KBRI yaitu di akun @indonesialondon yang prosesnya diantarkan langsung oleh pihak Dubes RI di London yaitu @desrapercaya.
Masalah pun sudah muncul diperhelatan akbar All England tahun 2021 ini sebelum masalah yang menimpa Indonesia tentang Covid 19. Pihak penyelenggara sebelumnya telah menemukan ada tujuh orang dari perwakilan India, Thailand dan Denmark yang dinyatakan positif Covid 19.
Pertandingan All England itu pun di tunda oleh pihak penyelenggara selama lima jam pada laga pertama kali yaitu di hari Rabu tanggal 17 Maret 2021. Lebih tepatnya berlangsung pada pukul 21.00 WIB.
Perwakilan Indonesia pun sudah sempat melakukan pertandingan yaitu ada Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon dan pasangan ganda laki laki senior Mohammad Ahsan dan Hendra Setiawan melawan wakil dari Inggris. Hasilnya pun kedua pasangan ganda putra andalan Indonesia pun menang dari Inggris.
Anehnya setelah itu pihak panitia All England pun mengusir tim bulutangkis dari Indonesia dari Utilita Arena Birmingham Inggris. Alasannya ialah mereka disebut bersama satu penumpang di pesawat yang identitasnya masih anonim yang terpapar Covid 19 ketika perjalanan dari Istanbul ke Birmingham.
Lebih parahnya lagi para pemain harus jalan kaki menuju ke hotel dan tidak boleh menggunakan lift untuk pulang ke hotel menjalani isolasi mandiri.