 Mauricio Pochettino pada musim 2021-2022. Mauricio Pochettino (Mauricio Pochettino)){kind=link}
Ragasportnews.com – Komitmen pelatih kepala Paris Saint-Germain (PSG) Mauricio Pochettino pada musim 2021-2022.
Mauricio Pochettino (Mauricio Pochettino) diangkat sebagai pelatih Paris Saint-Germain pada 2 Januari 2021.
Baca juga : Liga Prancis: Eks Wonderkid Barcelona Sumbang Satu Gol, PSG Cuma Imbang Lawan Tim Divisi Tiga
Paris Saint-Germain (PSG) memilih Pochettino sebagai pelatih baru Thomas Tuchel setelah performa La Kylian Mbappé tidak sesuai ekspektasi.
Tuchel terpaksa dipecat pada 29 Desember 2020, dan kemudian diangkat sebagai pelatih kepala Chelsea pada 26 Januari 2021.
Di bawah kepemimpinan Pochettino, Paris Saint-Germain hanya mampu finis kedua di liga Ligue 1 2020-2021.
Di Liga Champions musim lalu, Paris Saint-Germain disingkirkan Manchester City di semifinal.
Setelah sepak bola nasional dan Liga Champions gagal bersaing, Parisians segera bertindak cepat untuk memperluas tim mereka di bursa transfer musim panas.
Saat ini, Paris Saint-Germain telah berhasil mengontrak George Wijnaldum, Sergio Ramos dan Gianluigi Donnarumma secara gratis.
Klub Paris juga membayar 60 juta euro (sekitar 1027 triliun rupee) untuk menculik Ahraf Hakimi dari Inter Milan.
Pochettino juga sedang mempersiapkan musim baru untuk timnya.
Pada Rabu (14 Juli 2021) waktu setempat, dalam laga uji coba pertama, Paris Saint Germain mengalahkan Le Mans dengan 40 poin di stadion Ooredoo Center d’entrainement.
Waktu setempat, Sabtu (17 Juli 2021), tim Paris Saint-Germain juga mengikat Chambly dengan 22 poin di stadion Ooredoo Center d’entrainement.
Memasuki musim 2021-2022, Pochettino penuh harapan untuk PSG. Pochettino berjanji akan melibatkan pemain muda musim depan untuk meletakkan dasar bagi masa depan Paris Saint-Germain guna mencapai tujuan meraih gelar juara.
“Ada banyak pemain muda yang akan memiliki kesempatan untuk menunjukkan potensi mereka di pertandingan pertama,” kata Pochettino, menurut situs Bora Sports.
“Pemain muda juga harus menunjukkan kepada kita bahwa mereka bisa berjuang untuk tim utama di musim 2021-2022.”
“Saya juga percaya bahwa hal yang paling penting adalah menetapkan tujuan yang akan meletakkan dasar bagi masa depan klub.”